 |
| Pexels |
Sebagai manusia yang kadang suka migrain karena sesuatu misalnya waktu dulu ospek di kampus kebanyakan para mahasiswa pada rewo-rewo sambil gendang dan joget-joget seketika kepala saya terasa sakit sebelah, dan saya pun tidak tahan dan memilih pergi dari acara, setelah pergi ternyata sakit kepalanya hilang.
Juga waktu bersebelahan dengan orang yang memakai parfum yang menyengat dan seketika saya langsung klenger dan tertidur setelah beberapa jam di dekatnya tapi hanya parfum yang alkoholnya tinggi saja. Kalau parfum nya seperti pelembut pakaian dan parfum anak-anak tidak membuat pusing.
Waktu di kampus entah saya yang ndeso atau terlalu kota saya merasa pusing waktu berada di perpustakaan yang ber-AC. Jadi saya tidak kuat lama bertahan disana.
Kalau beberapa teman saya yang cewek-cewek sering migrain disebabkan karena main game online atau terlalu lama berada di layar monitor. Dan beberapa ada yang sampai muntah.
Bisa disimpulkan disini Beberapa penyebab pemicu migrain yaitu :
- Alergi terhadap aroma yang tajam contohnya aroma parfum, aroma body spray, bau asap rokok, BBM, aroma durian, petai, jengkol.
- Tinggal di ruangan dengan udara terpolusi misalnya ruangan dengan mesin pendingin yang jarang dibersihkan, ruangan fotokopi, dan ruangan yang baru saja dicat.
-Terlalu lama berada di bawah sinar matahari yang terik.
-Sangat lama terpapar radiasi di layar monitor komputer atau cahaya lampu neon yang cahayanya tidak stabil.
-Diganggu kegaduhan yang tidak bisa dimaklumi diantaranya bising suara lalu lalang kendaraan, suara bedung bertalu-talu, gonggongan-anjing yang terus-menerus, dan tangisan anak yang berkepanjangan.
-Perubahan kondisi lingkungan yang tidak diantisipasi, misalnya perubahan suhu udara, perubahan ketinggian daratan.
-Tidur nenyak terlalu lama melebihi jam rata-rata tidur harian.
merasakan pusing berdenyut dan menusuk-nusuk di bagian separuh kepala. Coba teliti pola makan anda karena bisa jadi itulah penyebab sekaligus obatnya.
Dan penderitanya kebanyakan wanita berusia 20 tahunan dan 30 tahunan. Kadang migrain juga sering menyerang wanita berusia belasan tahun meskipun sangat jarang.
Uniknya wanita pengidap migrain umumnya memiliki stretotipe tertentu. Yakni bertubuh langsing sangat peduli terhadap penampilan bahkan cenderung ingin tampil sempurna, perasaan mudah tergugah, berkepribadian yang komplusif cenderung ambisius, haus tantangan, namun sebaliknya, kemarahanya mudah meledak-ledak, sulit mengendalikan emosi baik kemarahan maupun kegembiraan. Atau justru sangat tertutup (introvert). jika bekerja mereka berambisi sukses baik di kantor maupun di rumah.
Ada migrain yang munculnya tidak kenal waktu kapan saja. Ada juga migrain yang muncul secara rutin dan berkala. Misalnya 2 kali sebulan karena faktor hormon seperti migrain saat akan haid serangan migrain hebat bisa membuat selaput lendir hidung dan mata membengkak hingga hidung tersumbat, dibarengi serasa bola mata mau copot. Pada migrain berat serangannya ditandai gangguan bicara. Misalnya sulit memilih kata-kata yang akan diucapkan atau akan berbicara berbeda dari apa yang dipikirkan.
Biang kerok yang biasanya menyebabkan migrain juga berasal dari makanan yaitu lemak terutama jenis lemak-lemak jahat yang mudah rusak karena proses oksidasi seperti pemasakan yang lama atau pada api besar yang bersuhu tinggi. Diantaranya lemak jenuh, kolestrol, lemak trans, dan lemak tak jenuh jamak. Namun diduga radikal bebas yang diduga mencemari senyawa biokimia penyampai pesan saraf dalam serabut otak.
Misalnya saja gajih, kulit ayam, susu berlemak, keju, mentega, minyak jelantah yang mengandung minyak trans, minyak trans ini juga terkandung dalam margarin, dan mentega putih, seperti biskuit, cake, kue kering, dan aneka pastry.
Kolestrol juga banyak terdapat dalam otak, lidah, hati, jeroan, kuning telur, udang, kerang, daging sapi, daging ayam ras.Beberapa bahan makanan diketahui diketahui mengandung zat pemicu ganda, terutama bagi individu yang sensitif. Diantaranya hasil olahan susu. Ragi, termasuk tapai, tempe, dan kue-kue tradisonal, yang diramu dengan ragi atau bahan yang difermentasikan seperti apem, pukis, berpotensi memancing munculnya migrain. Begitu pula dengan minuman berakohol dan minuman berfementasi seperti anggur merah.
Jadi untuk menyembuhkan migrain akibat makanan, penderita tidak hanya perlu berpantang pada makan pencetusnya namun harus memperbanyak konsumsi makanan yang diduga sumabangan gizinya hal ini guna membangun sistem imun agar mampu menangkal serangan migrain. Selain itu penderita juga harus menghindari faktor pencetus bersifat eksogenetik, yang datang dari luar tubuh.
0 komentar:
Posting Komentar