![]() |
ilustrasi : idntimes.com |
Otak laki-laki muda lebih dikendalikan oleh kesenangan dan imbalan untuk mendapatkan benda yang diinginkan walaupun dengan resiko mendapat hukuman.
Dalam suatu penelitian anak laki-laki yang berusia 1 tahun mereka sering meraih benda yang dilarang orang tuanya dari pada anak perempuan, ayah mereka harus memberikan peringatan lebih sering terhadap anak laki-laki. Dan pada usia 27 bulan anak laki-laki lebih sering melakukan sesuatu tanpa sepengetahuan orang tua dan lebih memilih resiko melanggar aturan. Kadang anak laki-laki kecil (balita) melakukan hal yang tidak terduga
Seperti memberi bunga kepada ibunya. Atau memberi ayahnya pelukan.
Contoh lainya
ketika ibunya bilang
"Matikan komputermu sekarang...!!"
Maka anak laki-laki tersebut akan mematuhi ibunya, tapi terkadang juga menentangnya. Ia hanya mengaturnya menjadi mode sleep di komputernya, dan bermain dengan PC nya kembali karena ibunya sudah tertidur.
Ketika ibunya bilang
"Jangan main game terus !"
Anak laki-laki akan respek kalau ibunya akan datang, dan me-minimize game yang dimainkanya dan menggantinya dengan hal lain, sehingga dikira ibunya ia sedang belajar, sehingga ibunya tidak marah lagi.
Kalaupun misalnya ketahuan ibunya main game ia enggak akan menyerah, walaupun harus dimarah-marahi menurutnya tidak apa-apa, untuk mendapatkan apa yang diinginkanya.
0 komentar:
Posting Komentar