![]() |
Ilustrasi :Pexels.com |
Minuman yang mengandung alkohol bisa digunakan dalam berbagai tujuan dari makanan, minuman, ataupun parfume yang mengandung alkohol.
Di dalam tubuh manusia itu sendiri juga menghasilkan sebuah alkohol yang bernama endogenous ethanol.
Dalam sejarahnya alkohol pertama kali ditemukan 8000 SM ketika ada kramik minuman yang sisinya residu kimia jenis alkohol buatan dari sebuah kuburan yang ada di China.
Dan mereka memulai memfermentasi anggur dalam sebuah kendi. Di Sumeria ada pabrik terbesar yang membuat bir juga sebagai simbol akan dewa mereka dan minuman kaum elite. Dan di Mesir terdapat artefak yang menjelaskan penduduk Mesir yang mabuk dan penyebab mereka mabuk. Dan tentu saja anggur wajtu itu hanya bisa dimunum bangsawan dan raja-raja saja terlihat di dalam piramida atau kuburan raja di Mesir terdapat anggur yang ada dalam kendi.
Untuk kemudian Mesir menjual anggur ke daerah Eropa dengan berbagai kualitas dan lebel. Namun untuk sekarang di Mesir sendiri sudah ada larangan agar minuman keras tidak beredar di tempat-tempat umum.
Setelah sampai Scotlandia ditemukan inovasi pembuatan bir yang baru menggunakan tanaman gandum.
Di Yunani mereka memiliki dewa yang disembah sebagai dewa Anggur yang bernama Dyonisos. Namum para orang tua disana tidak mau menamakan anak mereka seperti dewa anggur karena khawatir anaknya akan tertarik pada alkohol. Adapun kegunaan anggur selain diminum saat itu digunakan sebagai sebuah alat tukar untuk membeli benda berharga dari luar negeri.
Supaya tentara bicara jujur mereka diberi minuman anggur. Sedangkan untuk jenis anggur dan kualitasnya berbeda-beda karena ada beberapa daerah yang diberkati oleh dewa sehingga menghasilkan kualitas yang baik.
Ada beberapa jenis anggur pada zaman itu dipercaya mengharumkan napas, mengecilkan perut, mengobati luka, juga membunuh kanker.
Pada tahun 370 SM kedokteran di dunia barat menggunakan anggur untuk mengobati orang yg sakit. Tetapi Hippokrates menganjurkan supaya orang yang sakit kepala atau terkena penyakit otak harus berhenti minum anggur.
Kebiasaan orang zaman kuno yaitu meminum anggur dengan air karena mereka mengaggap kalau minum anggur murni merupakan perbuatan yang biadab serta berbahaya. Menurut Plato, dibawah umur 18 tahun tidak boleh menyentuh anggur karena bagaikan menyiram api diatas api.
0 komentar:
Posting Komentar